- 7 January 2013
- Posted by: hoho
- Categories: Berita dan info, Pertunjukan

Puji Syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT bahwa Tim Batik ISI Yogyakarta dapat melaksanakan tugasnya pada acara International Herritage di Gangneung Korea Selatan pada tanggal 17-21 Oktober 2012, dan kembali dengan selamat ke tanah air. Sebuah event internasional yang patut dibanggakan bahwa ISI Yogyakarta sebagai salah satu delegasi tamu yang diundang pleh panitia Inter City-Intangible Culture Cooperation Network (ICCN) yang diprakarsai oleh UNESCO sebuah badan dunia di bidang sosial dan kebudayaan. Bagi kami event ini sungguh penting dan bermanfaat bagi Indonesia khususnya ISI Yogyakarta dapat tampil bersama negara-negara lain dalam acara berskala internasional tersebut.
Pada aspek acara, kami menilai apa yang diagendakan, dan apa yang kami tampilkan dalamevent tersebut, bukanlah sekedar penampilan yang cukup ditonton. Tetapi tim Batik ISI Yogyakarta menyuguhkan acara yang lengkap, yaitu Pameran Batik, Workshop Batik, Karnaval kebudayaan, dan pergelaran seni pertunjukan dengan “Tari Batik” yang dirancang dengan apik.
A. Latar belakang
Bentuk kegiatan “Tim Batik ISI Yogyakarta ke Festival Herritage ICCN di Gangneung Korea Selatan” merupakan undangan dari Mr. Miyeong-he Choi, Mayor of Gangneung City, Republic of Korea, Representative ov Inter City-Intangible Culture Cooperation Network (ICCN) ditujukan kepada ISI Yogyakarta untuk dapt berperan serta dalam acara Festival kebudayaan dan kesenian yang berkualifikasi tradisi yang harus dilestarikan dari berbagai Negara di dunia untuk dipergelarkan di Korea.
Acara yang berlangsung mulai tanggal 19-28 Oktober ini, pihak penyelenggara meminta Tim Batik ISI Yogyakarta sudah dapat berangkat menuju Gangneung pada tanggal 17 April 2012. Biaya yang berkaitan dengan transportasi Yogyakarta – Jakarta serta berbagai persiapan Workshop Batik di acara tersebut ditanggung oleh ISI Yogyakarta. Sedangkan Pihak Penyelenggara akan menanggung Transportasi Jakarta-Gangneung Korea, dan semua biaya penginapan dan konsumsi Tim selama berkegiatan. Berkaitan dengan acara tersebut, satu orang Mahasiswi ISI Yogyakarta diundang untuk ikut dalam Forum Pemuda atau youth forum untuk membicarakan tentang nilai-nilai intangible Culture.
B. Dasar Pemikiran Kegiatan/Keikutsertaan
- Pengembangan kemahasiswaan sebagai sub sistem pendidikan tinggi merupakan tanggungiawab seluruh siviitas akademika. Oleh karena itu sumber daya yang dimiliki institusi pendidikan harus berupaya rnewujudkaan prcses peningkatan kualitas mahaslswa, tidak hanya pada sisi akademik semata, tetapi juga kualitas non akademik (soft skill).
- Aktivitas mahasiswa yang memiliki kemampuan untukdapat tampil pada event nasional dan internasional, harus direspon dan divasilitasi sebaik mungkin, bahkan harus diberi reward agar atmosfir “mencapai prestasi” memiliki keberlangsungannya (sustanbility).
- Undangan dari ICCN, merupakan sebuah penghargaan untuk ISI Yogyakarta yang harus direspon secara positip sebagai lahan meningkatkan citra ISI Yogyakarta di dunia Internasional.
- Pengembangan dan kapasitas yang dimiliki ISI Yogyakarta untuk dikenal di dunia internasional, khususnya di Asia merupakan sebuah kewajiban yang harus dilakukan. Atmosfir aktivitas yang dibangun untuk masuk ke “World Class University” bagi setiap universitas/institut di Indonesia sudah tidak bisa ditawar lagi.
C. Bentuk Kegiatan
Sesuai dengan agenda yang dikonsepsikan oleh panitia ICCN, Tim batik ISI Yogyakarta diberi agenda kegiatan sebagai berikut:
- Workhop Batik ke berbagai segment peserta
- Pameran dan perlengkapan Batik
- Karnaval Budaya
- Tari Batik
D. Waktu dan Tim Delegasi
Waktu : 17 -25 Oktober 2012
Jumlah : 2 Officials (Dosen), 4 Mahassiswa S1, 1 Mahasiswa S2.
Daftar Nama Tim Batik
No |
Nama NIP |
Jabatan |
Jabatan dalam Tim |
1 | Drs. Syafruddin, M.HumNIP. 19540802 198103 1 004 | Pembantu RektorIII | Penangungjawab Program |
2 | Winarsi Lies Apriani, M.Hum.NIP. 19610416 198902 2 001 | Dosen Tari Fak. Seni Pertunjukan | Koordinator Tim,Koreografer Pergelaran |
3 | Khoirun NisaNIM. 101 1302 011 | Mahasiswa Tari Fak Seni Pertunjukan | Penari, Batik Model |
4 | Ditta Novita Astuti KusumoNIM. 101 1303 011 | Mahasiswa Tari Fak Seni Pertunjukan | Penari, Batik Model |
5 | Tri WulandariNIM. 081 1442 022 | Mahasiswa Kriya Seni Fakultas Seni Rupa | Workshop Batik |
6 | Maria Maya AristyaNIM. 101 0446 012 | Mahasiswa KarawitanFakultas Seni pertunjukan | Peserta Forum Pemuda |
Hasil atau nilai produktivitas dan pencitraan yang didapatkan adalah:
- Dikenalnya Batik Indonesia secara langsung (on the spot) sebagai warisan budaya (intangible) oleh masyarakat korea Selatan dan para delegasi dari berbagai Negara.
- Dikenalnya ISI Yogyakarta sebagai perguruan tinggi seni di Indonesia yang memliki kompetensi di bidang seni budaya tradisional dan modern.
- Meningkatnya kapasitas kompetensi dan percaya diri mahasiswa untuk tampil di ajang internasional yang bergengsi (bagian dari program UNESCO).