- 27 September 2014
- Posted by: yoko
- Categories: Berita dan info, Serba-serbi

Institut Seni Indonesia Yogyakarta menjadi tuan rumah pelaksanaan Festival Kesenian Indonesia (FKI) ke 8. Tujuh perguruan seni se-Indonesia yang tergabung dalam Badan Kerjasama Perguruan Seni Indonesia (BKS-PTSI) turut ambil bagian dalam kegiatan tersebut, yang berlangsung dari tanggal 24-29 September.
Pembukaan FKI ke 8 secara resmi dibuka pada tanggal 26 September 2014 oleh Wamendikbud bidang Kebudayaan Prof. Wiendu Nuryanti, M.Arch, di Boulevard ISI Yogyakarta jl. Parangtritis Km 6,5 Yogyakarta.
Pembukaan FKI ke 8 dimeriahkan dengan defile yang diikuti oleh tujuh delegasi PT Seni yaitu, IKJ Jakarta, ISI Padangpanjang, ISI Denpasar, STKW Surabaya, ISI Surakarta, STSI Bandung, ISI Yogyakarta dan defile Bregodo prajurit Kraton Yogyakarta dan Pakualaman masing-masing mengirimkan 2 Bregodo prajurit.
Dalam sambutannya Wamendikbud menyatakan bahwa “Indonesia kaya akan kesenian dan budaya”, maka ketika di dunia internasional dia menyampaikan bahwa “Negeri kami adalah, Tarian, Artis, Seni rupa sehingga negeri kami adalah negeri kesenian” tambahnya.
Seremoni pembukaan diawali dengan laporan ketua umum FKI ke 8 Drs. Syafruddin, M.Hum, sambutan tuan rumah Rektor ISI Yogyakarta Prof. Hermien Kusmayati dengan didampingi oleh rektor dan ketua perguruan tinggi peserta FKI ke 8, sambutan wamendikbud bidang kebudayaan Prof. Wiendu Nuryanti, M.Arch dilanjutkan dengan memecah kendi sebagai simbol secara resmi FKI ke 8 dibuka.
Setelah pemecahan kendi dilanjutkan dengan peninjauan pameran seni rupa, seni media rekam dan jamuan makam malam di Fakultas Seni Media Rekam ISI Yogyakarta.