Yogyakarta, 11 September 2024 — Program Studi Fotografi FSMR ISI Yogyakarta kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan mahasiswa melalui program wirausaha mahasiswa. Kegiatan ini berlangsung di Gallery Prawirotaman Hotel selama satu hari dan menghadirkan tiga narasumber yang ahli di bidang kewirausahaan dan industri kreatif: Agung Priyo Wicaksono, Y. Sri Susilo Wirodiharjo, dan Talchah Hamid. Ketiganya berbagi pengetahuan dan pengalaman tentang pentingnya kewirausahaan di era global saat ini.
FGD perancangan wirausaha mahasiswa ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang dunia bisnis, terutama dalam mengidentifikasi peluang pasar dan strategi pemasaran yang efektif. Agung Priyo Wicaksono menyampaikan pentingnya motivasi mahasiswa untuk menjadikan kewirausahaan sebagai pilihan karir yang serius. “Berbisnis sejak dini memberikan keuntungan jangka panjang, terutama ketika mahasiswa telah lulus dan memiliki sumber pendapatan sendiri,” ujarnya. Selain itu, dia menekankan pentingnya komunikasi pemasaran yang cerdas untuk menarik pelanggan.
Sementara itu, Y. Sri Susilo Wirodiharjo berbicara tentang pentingnya mengubah mindset generasi muda agar lebih berani mengambil risiko dan berpikir kreatif. Menurutnya, pelatihan kewirausahaan tidak hanya mengajarkan cara berbisnis, tetapi juga melatih cara berpikir “out-of-the-box” dalam menghadapi tantangan dan peluang. “Mahasiswa akan belajar mengelola risiko, strategi pemasaran, dan manajemen sumber daya yang diperlukan untuk membangun bisnis yang berkelanjutan,” jelasnya.
Talchah Hamid menutup sesi dengan materi tentang perkembangan dunia fotografi di era digital. Menurutnya, inovasi adalah kunci keberhasilan dalam industri fotografi. “Fotografer kini tidak hanya dituntut untuk memotret, tetapi juga mampu menghasilkan konten kreatif seperti video dan karya visual lainnya,” ungkapnya. Dengan adanya pengetahuan ini, mahasiswa diharapkan bisa mengembangkan potensi kewirausahaan dan memanfaatkan teknologi digital untuk sukses di dunia bisnis fotografi. Hasil FGD tersebut nantinya dijadikan masukan bagi prodi Fotografi dalam melakukan penguatan wirausaha mahasiswa merdeka. (Tinm PKKM FT)



